THAILAND IKUT SERTA DALAM MOTOGP 2015
Thailand kemungkinan besar akan menggelar balapan MotoGP pada tahun 2015
nanti. Ketertarikan Asia Tenggara pada MotoGP kian meningkat dalam
beberapa tahun terakhir, namun hanya Malaysia yang menjadi tuan rumah
kejuaraan balap motor terakbar tersebut.
Perwakilan dari pengelola Buriram International Circuit (BRIC), Thailand pun telah melakukan diskusi serius dengan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta di Sirkuit Mugello, Italia beberapa waktu lalu.
Perwakilan dari pengelola Buriram International Circuit (BRIC), Thailand pun telah melakukan diskusi serius dengan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta di Sirkuit Mugello, Italia beberapa waktu lalu.
"Di Mugello kami melakukan pembicaraan dengan perwakilan dari proyek Thailand. Mereka bilang mereka akan menyelesaikan proyek tersebut secepat mungkin. Bisa jadi mereka bergabung pada tahun 2015 nanti," ujar Ezpeleta.
Menurut MCN, pasar utama MotoGP di Asia
Tenggara sejatinya adalah Indonesia. Namun pengelolaan Sirkuit Sentul
dan pembangunan sirkuit lainnya tak mengalami progres yang signifikan.
"Ada banyak perbincangan tentang beberapa tempat di Indonesia, namun belum ada kesepakatan," tutur Ezpeleta.
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis yang sudah sering mengunjungi Indonesia bersama Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, juga merupakan salah satu orang yang getol bahwa MotoGP harus digelar di Tanah Air.
"MotoGP harus menjadi olahraga global. Kami harus memperbaiki kesenjangan yang kami alami. Kami tak ingin empat kali balapan di Spanyol. Kami ingin lebih banyak balapan di Asia dan Amerika Selatan. Dengan begitu ketertarikan media dan penggemar kepada kami akan meluas dan hal ini sangat krusial untuk MotoGP," tuntas Jarvis.
"Ada banyak perbincangan tentang beberapa tempat di Indonesia, namun belum ada kesepakatan," tutur Ezpeleta.
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis yang sudah sering mengunjungi Indonesia bersama Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, juga merupakan salah satu orang yang getol bahwa MotoGP harus digelar di Tanah Air.
"MotoGP harus menjadi olahraga global. Kami harus memperbaiki kesenjangan yang kami alami. Kami tak ingin empat kali balapan di Spanyol. Kami ingin lebih banyak balapan di Asia dan Amerika Selatan. Dengan begitu ketertarikan media dan penggemar kepada kami akan meluas dan hal ini sangat krusial untuk MotoGP," tuntas Jarvis.
0 komentar:
Posting Komentar